Lompat ke isi utama

Berita

Nyalakan Alarm Pengawasan, Bawaslu Sleman dan Panwascam Rapatkan Barisan

Nyalakan Alarm Pengawasan, Bawaslu Sleman dan Panwascam Rapatkan Barisan


SLEMAN-Dengan semakin rapatnya agenda pengawasan tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024, Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman, M. Abdul Karim Mustofa, memberikan instruksi kepada Panwaslu Kecamatan untuk semakin intensif dalam melakukan pengawasan.


Ditemui di Kantor Bawaslu Kabupaten Sleman pada Senin (09/01/2023), Karim, sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa memasuki tahun 2023 ini, tahapan Pemilu 2024 semakin rapat dan saling beririsan.


“Memasuki tahun 2023, tahapan Pemilu 2024 jadwalnya semakin padat dan bahkan beberapa tahapan saling tumpang tindih,” tuturnya kepada Tim Humas Bawaslu Kabupaten Sleman.


“Diantaranya adalah pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih yang telah memasuki hari ke-89, dimulai pada 14 Oktober 2022 hingga 21 Juni 2023, kemudian penetapan jumlah kursi dan penataan daerah pemilihan yang berlangsung sejak 14 Oktober 2022 sampai 9 Februari 2023, lalu pencalonan anggota DPD yang hari ini sudah memasuki hari ke-35, dimulai pada 6 Desember 2022 hingga 25 November 2023, selanjutnya pencalonan anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota yang tinggal 73 hari lagi, dimulai pada 24 April 2023 sampai 25 November 2023, serta masih ada 6 tahapan lagi di bulan-bulan berikutnya,” lanjutnya.


“Sehubungan dengan hal itu, kami menginstruksikan kepada semua jajaran pengawas Pemilu yang ada di Kabupaten Sleman untuk semakin solid, mengintensifkan koordinasi, dan merapatkan barisan agar tidak ada satupun proses tahapan yang terlewatkan untuk diawasi,” pungkasnya.


Sementara itu, Kordiv Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Sleman, Arjuna Al Ichsan Siregar, mengingatkan kepada jajaran Panwaslu Kecamatan untuk selalu menuangkan hasil pengawasan ke dalam Form A pengawasan sesegera mungkin dan mendokumentasikan hasil-hasil imbauan ke dalam form pencegahan sebagai bukti otentik bahwa kita telah melakukan pengawasan dan pencegahan," ujarnya.(*)