Lompat ke isi utama

Berita

Sinergikan Program Sosialisasi Pengawasan dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman

Sinergikan Program Sosialisasi Pengawasan dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman

Komisioner dan staf Bawaslu Kabupaten Sleman beraudiensi dengan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Kamis, 13 Februari 2020, pukul 08.00. Berpakaian batik bermotif khas Sleman, Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman M Abdul Karim Mustofa bersama Arjuna Al Ichsan Siregar dan Sutoto Jatmiko masing-masing selaku anggota didampingi staf Ferianta, Arsyad Aziz, dan Nur Hendi disambut baik oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Drs Hj Sudarningsih, MSi. Tampak hadir mendampingi Emi Nur Insani Khasanah, SIP, MSi, Rini Wahyu Hestari, SS, Ali, SE, Dewi Setyowati, ST, MEng, Eka Priastana Putra, SE, MSi, dan Wulan Wahyuningsih, SE, MM.

Dalam audiensi tersebut, Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar mengutarakan maksud dan tujuan audiensi. Tidak lain, audiensi ini sebagai bentuk tindak lanjut dari hasil audiensi dengan Bupati Sleman dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Sleman beberapa waktu sebelumnya. Menghadapi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman tahun 2020, selain telah menyusun program kerja, Bawaslu Kabupaten Sleman berencana akan mengoptimalkan kegiatan sosialisasi terkait pengawasan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman secara luas kepada pihak-pihak terkait.

“Seperti yang kita ketahui bersama, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman pada 23 September 2020. Beberapa waktu lalu Bawaslu Sleman sudah melayangkan surat himbauan netralitas ASN kepada Bupati dan SKPD yang ada di Kabupaten Sleman, termasuk Dinas Pariwisata. Harapannya himbauan tersebut ditindaklanjuti ke jajaran bawah,” tutur Arjuna.

Salah satu program kerja yang telah dirancang Bawaslu Kabupaten Sleman, lanjutnya,  adalah program pengawasan on the spot atau sosialisasi pengawasan pada titik-titik tertentu, misalnya sosialisasi di acara car free day yang biasa digelar di lapanganDenggung Sleman.

“Bawaslu pun memohon kerja sama untuk sosialisasi jika Dinas Pariwisata mengadakan kegiatan-kegiatan dalam waktu dekat ini, terutama kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat sehingga Bawaslu bisa nimbrung melakukan sosialisasi,” kata Arjuna.

Audiensi berjalan dengan lancar. Permohonan Bawaslu Kabupaten Sleman disambut baik oleh Dinas Pariwisata Sleman dengan mengemukakan beberapa program kerja yang sudah disusun hingga akhir tahun 2020, seperti Festival Kuliner yang akan diadakan di Wisdom Park, UGM, Tour de Merapi, Sleman Temple RUN dan masih banyak lainnya. Selanjutnya, Bawaslu Kabupaten Sleman diminta untuk memilih kegiatan mana saja yang tercantum dalam calender of event 2020 di laman Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman untuk bisa menjadi wahana sosialisasi.

Selain itu, Bawaslu Kabupaten Sleman juga dapat berkoordinasi dengan 47 desa wisata yang ada di Sleman. Selain bisa bersosialisasi, Bawaslu Sleman juga dapat dapat menyebarkan stiker maupun leaflet guna mencegah terjadi pelanggaran pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman tahun 2020 mendatang.

Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman M Abdul Karim Mustofa menyambut baik upaya sinergi program dari Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman dengan Bawaslu Kabupaten Sleman.

“Kami juga mengapresiasi langkah Ibu Kepala Dinas Pariwisata Sleman yang jauh-jauh hari telah mengimbau ASN, jajarannya di Dinas Pariwisata untuk tetap menjaga netralitas ASN pada Pemilihan Bupati Sleman nanti. Semoga sinergi ini bisa terus berjalan dengan baik ke depan,” ujarnya.